Minggu, 28 Maret 2010

MOTHERBOARD


 


 

1. Latar Belakang

Motherboard adalah bagian penting komputer yang merupakan jantung dalam CPU dan alat pembagi dan penghubung bagi bagian-bagian lain untuk menjalankan komputer.

Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung (to compute atau reckon).

Menurut Blissmer (1985), komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi.

Sedangkan menurut Sanders (1985), komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori.

masih banyak lagi ahli yang mencoba mendefinisikan secara berbeda tentang komputer. Namun, pada intinya dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input, mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan program dan hasil pengolahan, serta bekerja secara otomatis.


 

Pada kesmpatan ini saya akan menjelaskan dan membahas berkenaan dengan motherboard yang sangat penting dan mempunyai fungsi utama dalam menjalankan komputer.


 

Perkembangan Motherboard

Pada akhir tahun 1980-an dan selama dekade 1990-an, pasar prosesor untuk PC didominasi oleh Intel. Ada beberapa perusahaan prosesor untuk PC, tetapi pengaruh mereka kalah jauh dibanding Intel. Lagi pula rata-rata prosesor buatan mereka masih mengambil desain x86 buatan Intel juga.

Mulai akhir tahun 90-an dan awal tahun 2000, kondisi tersebut berubah. Pasar prosesor tidak lagi terlalu tergantung pada Intel, karena pesaing mereka, AMD, mengeluarkan prosesor K6-2 dan Athlon yang ternyata mampu bersaing dengan prosesor buatan Intel.
Dan di tahun itu pula sebuah industri penghasil chipset asal Taiwan, VIA Technologies, juga telah mampu membuat chipset yang berkualitas dan berharga murah. Para produsen motherboard tidak lagi tergantung pada Intel untuk merancang dan membuat motherboard mereka, sehingga perkembangan teknologi dan desain motherboard mengalami peningkatan yang sangat pesat.


 

Selain itu, demam overclocking juga turut menyumbangkan peranan dalam perkembangan dunia motherboard. Para produsen motherboard berlomba-lomba mengeluarkan motherboard yang dirancang mampu memberikan tingkat overclock yang tinggi, tapi tetap mampu menjaga kestabilan sistem. Pokoknya, kalau ada motherboard yang tidak bisa digunakan untuk meng-overclock prosesor dan memori, maka hampir dapat dipastikan motherboard tersebut kurang laku di pasaran.


 


 

ASUS

ABIT

ECS

GIGABYTE

MSI

Hardware computer adalah bagian fisik dari sebuah computer atau system peralatan yang digunakan untuk menjalankan fungsi computer. Perkembangan teknologi elektronik yang paling pesat dan banyak dipakai dibanyak bidang dalam menyelesaikan pekerjaan maupun untuk memperoleh informasi tidak lain adalah computer. Perkembangan computer ini diakibatkan oleh perkembangan mikroprosesor ( processor ) sebagai otak dalam menangani keseluruhan dari kerja computer.
Secara ringkas maka sistem computer terdiri atas tiga bagian penting yaitu :
1. CPU ( Central Processing Unit ) / Processor
2. Memory ( RAM dan ROM )
3. Input / Output


 


 

2. Tujuan


 

    Tujuan mengenal motherboard adalah untuk mengetahui fungsi, jenis dan kegunaan serta cara kerja motherboard ini terhadap jalannya operasi komputer, dimana akan dijelaskan pada point umum dibawah.

Untuk bisa mengetahui tentang tujuan kerja dari motherboar ini, sekilas akan saya uraikan mengenai cara mempelajari motherboard.

Mempelajari Motherboard

Motherboard adalah salah satu komponen dari Rangkaian Komputer, Komponen tersebut dinamakan Motherborad karena memang komponen ini merupakan komponen utama dari rangkaian CPU, jadi motherboard dapat diartikan dalam bahasa Indonesia adalah Papan Induk atau papan utama.

Bermacam-macam jenis, keunggulan dan fasilitas-fasilitas yang ditawarkan oleh pembuat motherboard tersebut. Lalu bagaimana cara memilih motherboard yang baik dan sesuai dengan keinginan kita ?. Nah bila pertanyaan anda seperti itu coba Anda ikuti semua tips dan informasi berikut ini.

1. Kenali dulu Bentuk dari Motherboard.

Seperti apa sih bentuk motherboard, coba Anda lihat gambar dibawah ini. Gambar tersebut adalah bentuk fisik dari motherboard, sekarang bila Anda punya komputer dirumah Anda, cobalah matikan dahulu komputer tersebut dan jangan lupa matikan semua aliran listriknya. Sekarang yang Anda lakukan adalah membuka cassing dari CPU Anda.

==> ( Mana yang disebut CPU..?, Cassing itu apa sih..?, Maasya ALLAH...!, Bila itu pertanyaan Anda, berarti Anda benar-benar tidak familiar dengan yang namanya komputer, tapi baiklah akan saya terangkan sedikit, tapi bila Anda sudah paham apa yang jadi pertanyaan didalam kurung ini, Anda dapat melewati keterangan ini : -- CPU singkatan dari kata Central Processing Unit yang mempunyai arti dalam bahasa Indonesia kira-kira adalah " Komponen yang menjadi Pusat Pemrosesan semua data ". Sekarang perhatikan perangkat komputer Anda. disitu ada beberapa komponen atau bagian. Komponen tempat Anda mengetik itu disebut Keyboard, Komponen yang berbentuk seperti TV itu disebut Monitor, Komponen yang biasa Anda genggam dan terdapat kabel panjang serta ada tombol 2 atau 3 buah itu disebut Mouse, komponen yang satu lagi kalau Anda perhatikan semua kabel terhubung kepadanya, Nah..!, itu yang disebut CPU. Sedangkan Cassing adalah tempat atau rumah dari CPU itu. ) <==

Lepas bautnya beberapa saja, disitu Anda melihat komponen-komponen yang terlihat semrawut. Terus anda perhatikan sebuah komponen yang berada paling bawah dimana terlihat semua komponen dan kabel-kabel terpusat disitu, Itulah adalah motherboard. Sekarang saya rasa Anda sudah tahu mana yang disebut motherboard.

Sekarang Anda perhatikan gambar dibawah ini beserta keterangannya :

Gambar 1
Bentuk fisik dari motherboard

  1. Socket Processor
  2. socket Memory
  3. Chipset 1
  4. Socket Power Suplai
  5. Socket Flopy Disk
  6. Socket Harddisk
  7. Socket Keyboard dan Mouse PS/2
  8. USB Port
  9. Printer Port
  10. Slot AGP
  11. Slot PCI
  12. Slot ISA
  13. BIOS
  14. Chipset 2

2. Lihat Perlengkapan dan Fasilitas yang ada pada motherboard

Setelah Anda tahu mana yang dinamakan motherboard sekarang yang Anda lakukan adalah melihat fasilitas dan perlengkapan yang ada pada motherboard tersebut, mengapa demikian ?. Yah karena setiap pabrik pembuat motherboard mempunyai pangsa pasar tersendiri. Mungkin saja misalnya, pabrik pembuat motherboard A lebih mengutamakan kehandalan dan kelengkapan dari motherboard yang dibuatnya. Pabrik B lebih mengutamakan kecepatan proses dari motherboard yang dibuatnya, sedangkan pabrik C mungkin lebih mengutamakan harga yang murah tanpa memperhatikan yang lainnya. Disini pengetahuan kita tentang motherboard dibutuhkan. Paling tidak kita bisa tahu fasilitas dan perlengkapan apa saja motherboard yang kita gunakan.

Coba Anda perhatikan sekali lagi gambar dan keterangannya diatas. Disitu terlihat beberapa perlengkapan dari sebuah motherboard. Pada gambar diatas ada yang namanya socket processor ini yang pertama kali Anda harus perhatikan, Biasanya pabrk pembuat motherboard menyantumkan Processor apa saja yang mendukung motherboard yang dibuatnya. ( mengenai apa itu processor dibahas pada halaman tersendiri ) misalnya motherboard merk A mendukung processor merk INTEL dengan maksimum kecepatan 1,2 Ghz, merk B mendukung processor merk INTEL dengan kecepatan maksimum sampai 2 Ghz sedangkan merk C mendukung processor merk AMD dengan kecepatan maksimum 2 Ghz. Dari keterangan pabrik itu Anda dapat melihat kelebihan-kelebihan yang ada pada motherboard tersebut. Semakin tinggi kecepatan processor yang didukung motherboard tersebut maka semakin baik juga.

Setelah Processor yang harus Anda perhatikan adalah slot memory, nah disini Anda bisa lihat berapa banyak slot yang ada pada motherboard tersebut dan berapa kecepatan memory yang didukung oleh motherboard tersebut serta sampai berapa batas maksimum kapasitas dari memory yang didukung oleh motherboard tersebut. Sebagai contoh lagi. motherboard A mendukung memory jenis DDR ( keterangan mengenai memory dibahas pada halaman lain ) dengan kecepatan 256 Mhz dan mendukung sampai 2 GB, Motherboard B mendukung memory jenis DDR dengan kecepatan 300 Mhz dan mendukung hingga 3 GB, sedangkan motherboard C hanya mendukung memory jenis DDR dengan kecepatan 133 Mhz dan batas maksimum kapasitasnya hanya sampai 512 MB. Tentu saja semakin besar kemampuan untuk mendukung kapasitas memory serta semakin tinggi kemampuan untuk mendukung kecepatan dari memory, motherboard tersebut semakin baik.

Selanjutnya setelah kita tahu kemampuan yang ada pada sebuah motherboard untuk mendukung processor dan memory, perlu juga kiranya kita tengok slot-slot yang ada pada motherboard tersebut, karena walau bagaimanapun slot-slot tersebut akan sangat berarti bagi kita untuk menambahkan kemampuan dari CPU yang akan kita gunakan dimasa yang akan datang. Ada beberapa motherboard yang mengurangi slot expansinya karena beberapa fasilitas telah dijadikan satu dengan rangkaian motherboard (build-up). Menurut Saya motherboard tersebut tidaklah begitu baik, karena kita tidak dapat memaksimalkan kemampuan dari sebuah motherboard. Sekilas memang terlihat praktis, tapi bila nanti suatu saat kita mendapatkan sebuah program yang membutuhkan spesifikasi dari hardware tertentu, kita tidak dapat berbuat banyak dengan motherboard build-up tersebut. Menurut saran saya dalam memilih motherboard. Usahakan fasilitas-fasilitas seperti Slot AGP dan Slot PCI sebaiknya menjadi perhatian pokok kita selain kemampuan-kemampuan motherboard yang telah dibicarakan diatas dan usahakan juga komponen-komponen yang memang seharusnya tidak terpasang pada motherboard seperti AGP CARD, SOUND CARD, MODEM Internal, dan sebagainya, tidak menjadi satu dengan rangkaian motherboard (build-up). Jadi jangan beranggapan bahwa motherboard yang mempunyai fasiltas lengkap dengan Sound Card, AGP Card dan MODEM Internal terintegrasi dengan motherboard adalah motherboard yang baik, justru sebaliknya motherboard yang tidak terintegrasi komponen-komponen tersebut menurut saya adalah yang terbaik.

Bagian berikutnya yang harus Anda perhatikan dalam memilih motherboard adalah USB Port. Bagian ini juga penting untuk Anda perhatikan, sebab port USB nantinya akan sangat berguna untuk memasang perlengkapan lain yang membutuhkan port tersebut, misalnya Printer, Modem External, Flashdisk, Bluetooth, Kamera Digital, dsb. Beberapa produsen motherboard ada yang menitik beratkan produknya dengan kecanggihan dari port USB ini sehingga produsen tersebut terus meng up-date kemampuan dan kecepatan dari USB port motherboard yang dibuatnya. Hal ini baik karena produk-produk yang mendukung port USB ini juga semakin canggih dan membutuhkan kecepatan akses dari port USB tersebut.

Nah setelah Anda mempunyai gambaran tentang feature-feature yang ada pada motherboard, sekarang saatnya Anda mengetahui sedikit teknik yang berhubungan dengan motherboard. Apa saja sih teknik yang berhubungan dengan motherboard ?, Dalam Artikel ini saya akan uraikan beberapa teknik dan tip yang berhubungan dengan motherboard yaitu :

  1. Cara men setup BIOS (Basic Input Output System) Motherboard
  2. Cara meng up-date BIOS Motherboard
  3. Cara mengetahui tanda-tanda bunyi yang dikeluarkan oleh Motherboard


 

    Sebenarnya masih banyak yang akan saya jelaskan, akan tetapi karena terbatasnya Halaman dari website ini, saya rasa ke-tiga teknik diatas sudah cukup sebagai bekal Anda untuk mengetahui seluk beluk dari sebuah Motherboard, Bila Anda ingin mengetahui lebih jauh lagi saya sarankan untuk mencari referensi dari sumber lain. OK mari kita mulai dari yang pertama.

CARA MEN SETUP BIOS MOTHERBOARD

    Ketika pertama kali Anda menyalakan komputer, pada umumnya komputer tersebut akan mendeteksi Card VGA atau AGP yang terpasang pada motherboard kemudian dilanjutkan dengan mendeteksi Memory, Peripheral yang terpasang seperti Harddisk dan Flopy Disk setelah itu baru komputer akan mendeteksi Boot record dari Harddisk untuk men star-up System Operasi ( OS ) dari software yang akan dijalankan oleh komputer tersebut.

Yang mungkin menjadi pertanyaan Anda adalah kenapa demikian dan apa yang membuat komputer bisa mengetahui peripheral yang terpasang pada sebuah komputer serta program apa yang menjalankan perintah tersebut secara otomatis dan bagian mana dari Motherboard yang menjalankannya?. Ok Ok sebentar dulu saya jadi pusing juga bila diberondong pertanyaan seperti itu, tapi baiklah akan saya usahakan menjelaskannya.

Perhatikan Diagram dibawah ini, Diagram ini menggambarkan urutan dari POST ( Power On Self Test ) suatu BIOS.

PROSES 1

PROSES 2

Flag Test

Start third protected mode test

System hardware initialisation

Address line test

BIOS ROM checksum

System memory test

Page register test

Shadow memory test

8254 timer test

Extended memory test

Memory refresh initialisation

Verify memory configuration

8237 DMA controller test

Display configuration error messages

8237 DMA initialisation

Copy system BIOS to shadow memory

8259 interrupt controller initialisation

8254 clock test

8259 interrupt controller test

MC 146818 real time clock test

Memory refresh test

Keyboard test

Base 64K address test

Determine keyboard type

Base 64K memory test

Stuck key test

8742 keyboard self test

Initialise hardware interrupt vector

MC 146818 CMOS test

Math coprocessor test

Start first protected mode test

Determine COM ports available

Memory sizing test

Determine LPT ports available

First protected mode test

Initialise BIOS data area

First protected mode test failed

Fixed/Floppy controller test

CPU speed calculation" style

Fixed/Floppy controller test

Read 8742 hardware switches

Fixed/Floppy controller test

Initialise interrupt vector area

Fixed/Floppy controller test

Verify CMOS configuration

Floppy disk test

Test and initialise video system

Fixed disk test

Unexpected interrupt test

External ROM scan

Start second protected mode test

External ROM scan

Ferify LDT Intruction

System key lock test

Verify TR instruction

F1 error message test

Verify LSL instruction

System boot initialisation

Verify LAR instruction

Interrupt 19 boot loader

Verify VERR instruction

Scanning Boot Program

Address line 20 test

Test boot Program

Unexpected exception test

Loading Boot Program


 

3. Umum

Definisi Motherboard

Mother Board merupakan board/papan induk atau main board dimana semua device dipasang mulai dari processor, memory, slot-slot untuk ekspansi, dll. Mainboard tak kalah penting dengan prosesor. Jika dimisalkan pada manusia, mainboard adalah rangkaian pembuluh darah dan jaringan urat syaraf pada computer. Mainboard yang kurang baik, akan mengakibatkan tidak maksimalnya kinerja peripheral lain. Oleh karena itu, pemilihan mainboard yang tepat akan sangat mempengaruhi kinerja computer.


 

Bentuk Motherboard

Bagian komputer yang mempunyai peran penting adalh motherboard, istilah lain adalah systemboard. System board komputer terbuat dari PCB; yang juga dipakai oleh peraltan listrik lain, seperti radio dan televisi.

PCB disingkat Printed Circuit Board dan berupa lembaran plastik mika berisikan lapisan tembaga untuk aliran arus listrik. Bentuk dari motherboard pada umumnya berbentuk segi empat, dimana komponennya menentukan kemampuan dan konfigurasi suatu komputer.


 

Fungsi, Jenis dan Cara Kerja Motherboard

Motherboard alias mainboard alias system board, ketiganya mengacu pada satu barang yang sama, yakni sebuah papan sirkuit dan panel-panel elektronik yang menggerakan system PC secara keseluruhan. Secara prinsip, sebuah motherboard terdiri atas beberapa bagian yakni system CPU (prosesor), sirkuit clock/timing, Ram, Cache, ROM BIOS, I/O port seperti port serial, port pararel, slot ekspansi, prot IDE. 

  

Yang perlu diperhatikan!

 Terutama sekali, sedikitnya ada 7 hal yang harus diperhatikan pada sebuah motherboard. Ketujuh komponen tersebut adalah :

  1. Chipset
  2. Tipe CPU
  3. Slot dan tipe memori
  4. Cache memory
  5. Sistem BIOS
  6. Slot ekspansi
  7. Port I/O

 Dari sinilah sesungguhnya problem pada sebuah system PC bisa dilacak atau dideteksi. Kerusakan di luar 7 komponen tersebut biasanya jarang terjadi. Kemungkinan yang lain, bila ketujuh komponen ini terlihat beres-beres saja, patut diduga bahwa masalahnya terletak pada arsitektur motherboard itu sendiri, entah sirkuit-sirkuitnya, atau komponen-komponen yang dipergunakannya.  

Chipset : Komandan data dan proses

 Disebut chipset karena barang satu ini umumnya merupakan sepasang chip yang mengendalikan prosesor dan fitur-fitur hardware yang ada pada mortherboard secara menyeluruh. Sepasang chip ini, yang satu buah disebut North Bright chip dan satu lagi dipanggil South Bridge chip, bisa dibilang merupakan panglima tertinggi pada sebuah system bernama motherboard.Saat ini, terdapat banyak motherboard dengan chipset yang berbeda-beda. Jenis chipset yang digunakan pada motherboard akan menentukan beberapa hal antara lain. 

  • Tipe prosesor yang bias digunakan
  • Jenis memori yang bias mendukung system PC dan kapasitas maksimumnya
  • Kelengkapan I/O yang mampu disediakan
  • Tipe display adapter yang bisa digunakan
  • Lebar data pada motgherboarad yang bisa didukung
  • Ketersedian fitur-fitur tambahan (misalnya LAN, sound card, atau modem onboard).

 Tipe CPU

 Terdapat tiga tipe CPU yang banyak beredar di pasaran yakni CPU keluaran Intel Corporation, AMD keluaran Advanced Micro Device, dan Cyrix atau VIA C3 keluaran VIA Technologies Corporation. CPU alias prosesor keluaran VIA sendiri pada umumnya mengikuti platform teknologi yang dikeluarkan oleh Intel. Artinya, setiap seri prosesor yang dirilis VIA pada umumnya selalu memiliki kompatibilitas dengan seri prosesor yang dibuat Intel.            Sementara AMD menggunakan platform teknologi yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel, sekalipun teknologi pross yang digunakan oleh perusahaan ini juga mengikuti apa yang dilakukan Intel. Lantaran perbedaan platform ini, prosesor AMD menggunakan soket atau slot yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel. Bila Intel menyebut Slot 1, AM menyebutnya Slot A. pada prosesor soket, belakangan AMD relative lebih konsisten dalam mengeluarakan tipe soket yang digunakan, yakni senantiasa menggunakan Soket A yang kompatibel pada seri kecepatan manapun, yakni soket dengan jumlah pin 462 buah. Bandingkan dengan Intel yang selalu berubah-ubah, dari soket 370 pin, kemudian menjadi 423 pin, lalu berubah lagi menjadi 478. akibatnya, kemungkinan untuk meng-upgrade sebuah prosesor Intel generasi baru selalu harus dibarengi dengan penggantian motherboard itu sendiri.            Berikut adalah sedikit sejarah perkembangan prosesor Intel dan para clone-nya yang berhasil disarikan

  • Debut Intel dimulai dengan processor seri MCS4 yang merupakan cikal bakal dari prosesor i4040. Processor 4 bit ini yang direncanakan untuk menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel membuat revisi ke i440. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk pembuatan kalkulator , ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan Jepang tersebut untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah cikal bakal untuk perkembangan ke arah prosesor komputer.
  • Berikutnya muncul processor 8 bit pertama i8008 (1972), tapi agak kurang disukai karena multivoltage.. lalu baru muncul processor i8080, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi NMOS (tidak PMOS lagi), dan mengenalkan pertama kali sistem clock generator (pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins. Kemudian muncul juga processor2 : MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst. Z80 full compatible dengan i8008 hanya sampai level bahasa mesin. Level bahasa rakitannya berbeda (tidak kompatibel level software). Prosesor i8080 adalah prosesor dengan register internal 8-bit, bus eksternal 8-bit, dan memori addressing 20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi REAL.
  • Thn 77 muncul 8085, clock generatornya onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst).
  • i8086, prosesor dengan register 16-bit, bus data eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit. Direlease thn 78 menggunakan teknologi HMOS, komponen pendukung bus 16 bit sangat langka , sehingga harganya menjadi sangat mahal.
  • Maka utk menjawab tuntutan pasar muncul i8088 16bit bus internal, 8bit bus external. Sehingga i8088 dapat memakai komponen peripheral 8bit bekas i8008. IBM memilih chip ini untuk pebuatan IBM PC karena lebih murah daripada i8086. Kalau saja CEO IBM waktu itu tidak menyatakan PC hanyalah impian sampingan belaka, tentu saja IBM akan menguasai pasar PC secara total saat ini. IBM PC first release Agustus 1981 memiliki 3 versi IBM PC, IBM PC-Jr dan IBM PC-XT (extended technology). Chip i8088 ini sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun berdasarkan spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 adalah processor yang compatible dengan intel sampai level bahasa assembly (software).

Chip 8088 dan 8086 kompatibel penuh dengan program yang dibuat untuk chip 8080, walaupun mungkin ada beberapa program yang dibuat untuk 8086 tidak berfungsi pada chip 8088 (perbedaan lebar bus)

  • Lalu muncul 80186 dan i80188.. sejak i80186, prosessor mulai dikemas dalam bentuk PLCC, LCC dan PGA 68 kaki.. i80186 secara fisik berbentuk bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2 deret kaki persisi (PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt controller disatukan ke dalam processor. semenjak menggunakan 286, komputer IBM menggunakan istilah IBM PC-AT (Advanced Technology)dan mulai dikenal pengunaan istilah PersonalSystem (PS/1). Dan juga mulai dikenal penggunaan slot ISA 16 bit yang dikembangkan dari slot ISA 8 bit , para cloner mulai ramai bermunculan. Ada AMD, Harris & MOS yang compatible penuh dengan intel. Di 286 ini mulai dikenal penggunaan Protected Virtual Adress Mode yang memungkinkan dilakukannya multitasking secara time sharing (via hardware resetting).

Tahun 86 IBM membuat processor dengan arsitektur RISC 32bit pertama untuk kelas PC. Namun karena kelangkaan software, IBM RT PC ini "melempem" untuk kelas enterprise, RISC ini berkembang lebih pesat, setidaknya ada banyak vendor yang saling tidak kompatibel.

  • Lalu untuk meraih momentum yang hilang dari chip i8086, Intel membuat i80286, prosesor dengan register 16-bit, bus eksternal 16-bit, mode protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB memori. Chip 80286 ini tentu saja kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru. Sayangnya chip ini memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal mengumpulkan pengikut.
  • Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali baru: i80386. Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register 32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas dengan prosesor generasi sebelumnya, dengan tambahan diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit, mampu mengakses maksimum 4 GB , dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)

Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara
internal . Untuk dukungan FPU, Intel meluncurkan seri 80×87. Sejak 386 ini mulai muncul processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT, IBM (Blue Lightning) dst, macam-macamnya : i80386 DX (full 32 bit)
i80386 SX (murah karena 16bit external)
i80486 DX (int 487)
i80486 SX (487 disabled)
Cx486 DLC (menggunakan MB 386DX, juga yang lain)
Cx486 SLC (menggunakan MB 386SX)
i80486DX2
i80486DX2 ODP
Cx486DLC2 (arsitektur MB 386)
Cx486SLC2 (arsitektur MB 386)
i80486DX4
i80486DX4 ODP
i80486SX2
Pentium
Pentium ODP

  • Sekitar tahun 1989 Intel meluncurkan i80486DX. Seri yang tentunya sangat populer, peningkatan seri ini terhadap seri 80386 adalah kecepatan dan dukungan FPU internal dan skema clock multiplier (seri i486DX2 dan iDX4), tanpa tambahan instruksi baru. Karena permintaan publik untuk prosesor murah, maka Intel meluncurkan seri i80486SX yang tak lain adalah prosesor i80486DX yang sirkuit FPU-nya telah disabled . Seperti yang seharusnya, seri i80486DX memiliki kompatibilitas penuh dengan set instruksi chip-chip seri sebelumnya.
  • AMD dan Cyrix kemudian membeli rancangan prosesor i80386 dan i80486DX untuk membuat prosesor Intel-compatible, dan mereka terbukti sangat berhasil. Pendapat saya inilah yang disebut proses 'cloning', sama seperti cerita NEC V20 dan V30. AMD dan Cyrix tidak melakukan proses perancangan vertikal (berdasarkan sebuah chip seri sebelumnya), melainkan berdasarkan rancangan chip yang sudah ada untuk membuat chip yang sekelas.
  • Tahun 1993, dan Intel meluncurkan prosesor Pentium. Peningkatannya terhadap i80486: struktur PGA yang lebih besar (kecepatan yang lebih tinggi , dan pipelining, TANPA instruksi baru. Tidak ada yang spesial dari chip ini, hanya fakta bahwa standar VLB yang dibuat untuk i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Intel menggunakan istilah Pentium untuk meng"hambat" saingannya. Sejak Pentium ini para cloner mulai "rontok" tinggal AMD, Cyrix . Intel menggunakan istilah Pentium karena Intel kalah di pengadilan paten. alasannya angka tidak bisa dijadikan paten, karena itu intel mengeluarkan Pentium menggunakan TM. AMD + Cyrix tidak ingin tertinggal, mereka mengeluarkan standar Pentium Rating (PR) sebelumnya ditahun 92 intel sempat berkolaborasi degan Sun, namun gagal dan Intel sempat dituntut oleh Sun karena dituduh menjiplak rancangan Sun. Sejak Pentium, Intel telah menerapkan kemampuan Pipelining yang biasanya cuman ada diprocessor RISC (RISC spt SunSparc). Vesa Local Bus yang 32bit adalah pengembangan dari arsitektur ISA 16bit menggunakan clock yang tetap karena memiliki clock generator sendiri (biasanya >33Mhz) sedangkan arsitektur PCI adalah arsitektur baru yang kecepatan clocknya mengikuti kecepatan clock Processor (biasanya kecepatannya separuh kecepatan processor).. jadi Card VGA PCI kecepatannya relatif tidak akan sama di frekuensi MHz processor yang berbeda alias makin cepat MHz processor, makin cepat PCI-nya
  • Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro. Inovasi disatukannya cache memori ke dalam prosesor menuntut dibuatnya socket 8 . Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk prosesornya sendiri, yang tak lebih dari pin-pin Pentium yang diubah susunannya . Desain prosesor ini memungkinkan keefisienan yang lebih tinggi saat menangani instruksi 32-bit, namun jika ada instruksi 16-bit muncul dalam siklus instruksi 32-bit, maka prosesor akan melakukan pengosongan cache sehingga proses eksekusi berjalan lambat. Cuma ada 1 instruksi yang ditambahkan: CMOV (Conditional MOVe) .
  • Tahun 1996, prosesor Pentium MMX. Sebenarnya tidak lebih dari sebuah Pentium dengan unit tambahan dan set instruksi tambahan, yaitu MMX. Intel sampai sekarang masih belum memberikan definisi yang jelas mengenai istilah MMX. Multi Media eXtension adalah istilah yang digunakan AMD . Ada suatu keterbatasan desain pada chip ini: karena modul MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan Pentium tanpa rancang ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan sharing, dalam arti saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya. Sehingga Pentium MMX dalam mode MMX tidak kompatibel dengan Pentium.

Bagaimana dengan AMD K5? AMD K5-PR75 sebenarnya adalah sebuah 'clone' i80486DX dengan kecepatan internal 133MHz dan clock bus 33MHz . Spesifikasi Pentium yang didapat AMD saat merancang K5 versi-versi selanjutnya dan Cyrix saat merancang 6×86 hanyalah terbatas pada spesifikasi pin-pin Pentium. Mereka tidak diberi akses ke desain aslinya. Bahkan IBM tidak mampu membuat Intel bergeming (Cyrix, mempunyai kontrak terikat dengan IBM sampai tahun 2005)Mengenai rancangan AMD K6, tahukah anda bahwa K6 sebenarnya adalah rancangan milik NexGen ? Sewaktu Intel menyatakan membuat unit MMX, AMD mencari rancangan MMX dan menambahkannya ke K6. Sayangnya spesifikasi MMX yang didapat AMD sepertinya bukan yang digunakan Intel, sebab terbukti K6 memiliki banyak ketidakkompatibilitas instruksi MMX dengan Pentium MMX.

  • Tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi MMX yang memiliki 2 inovasi: cache memori tidak menjadi 1 dengan inti prosesor seperti Pentium Pro , namun berada di luar inti namun berfungsi dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang menyebabkan hilangnya kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua, yaitu SEC (Single Edge Cartidge), Kenapa? Karena kita dapat memasang prosesor Pentium Pro di slot SEC dengan bantuan adapter khusus. Tambahan : karena cache L2 onprocessor, maka kecepatan cache = kecepatan processor, sedangkan karena PII cachenya di"luar" (menggunakan processor module), maka kecepatannya setengah dari kecepatan processor. Disebutkan juga penggunaan Slot 1 pada PII karena beberapa alasan :

Pertama, memperlebar jalur data (kaki banyak – Juga jadi alasan Socket 8), pemrosesan pada PPro dan PII dapat paralel. Karena itu sebetulnya Slot 1 lebih punya kekuatan di Multithreading / Multiple Processor. ( sayangnya O/S belum banyak mendukung, benchmark PII dual processorpun oleh ZDBench lebih banyak dilakukan via Win95 ketimbang via NT)Kedua, memungkinkan upgrader Slot 1 tanpa memakan banyak space di Motherboard sebab bila tidak ZIF socket 9 , bisa seluas Form Factor(MB)nya sendiri konsep hemat space ini sejak 8088 juga sudah ada .Mengapa keluar juga spesifikasi SIMM di 286? beberapa diantaranya adalah efisiensi tempat dan penyederhanaan bentuk.

Ketiga, memungkinkan penggunaan cache module yang lebih efisien dan dengan speed tinggi seimbang dengan speed processor dan lagi-lagi tanpa banyak makan tempat, tidak seperti AMD / Cyrix yang "terpaksa" mendobel L1 cachenya untuk menyaingi speed PII (karena L2-nya lambat) sehingga kesimpulannya AMD K6 dan Cyrix 6×86 bukan cepat di processor melainkan cepat di hit cache! Sebab dengan spec Socket7 kecepatan L2 cache akan terbatas hanya secepat bus data / makin lambat bila bus datanya sedang sibuk, padahal PII direncanakan beroperasi pada 100MHz (bukan 66MHz lagi). Point inilah salah satu alasan kenapa intel mengganti chipset dari 430 ke 440 yang berarti juga harus mengganti Motherboard.

• Cara kerja Motherboard terhadap komponen lainnya

Dalam system computer, peripheral-peripheral akan saling terkoneksi di dalam mainboard dan dapat meneruskan instruksi melalui jalur-jalur pada board. Seluruh peripheral yang terkoneksi akan menjadi sebuah system computer yang utuh. Sementara fungsi mainboard pada umumnya adalah menyalurkan arus input dan arus data yang diperlukan pada jalannya proses di dalam computer.

• Northbridge dan Southbridge

Chipset utama pada mainboard ada dua yaitu Northbridge dan Southbridge. Fungsi Northbridge adalah menjembatani arus data di sekitar main memory dan prosesor dan mengatur kerja power management. Sementara fungsi Southbridge adalah mengatur kerja peripheral-peripheral semacam IDE Controller, PCI Bus, AGP, dan fungsi I/O lainnya.

• BIOS

Dalam mainboard ada pula chipset EPROM yang berisi system operasi dasar yaitu BIOS (Basic Input / Output System ). Fungsi BIOS ini adalah melakukan Bootstrap dan Inisialisasi Hardware pada saat booting.

• I/O Ports

I/O ( Input/Output ) ports merupakan bagian mainboard untuk berinteraksi dengan user melalui media peripheral I/O seperti keyboard, mouse, printer, dan lain sebagainya. Kebanyakan mainboard zaman sekarang selalu memiliki interface PS/2, USB, LPT, PCI, dan Serial. Kesemua ports tersebut memilii karakteristik dan fungsi tersendiri. Intinya untuk memudahkan user berinteraksi dengan computer dalam melakukan pekerjaan-pekerjaannya.

Yang harus diperhatikan dalam memilih ataupun merakit Mother Board adalah bahwa setiap Motherboard memiliki spesifikasi yang berbeda untuk setiap merek atau type antara lain :

1.     Setiap Motherboard memiliki pasangan dengan processor tertentu, yaitu type socket atau slot yang tersedia untuk processor.

2.     Kemampuan Motherboard untuk bisa di up-grade sampai dengan kecepatan processor berapa. Umumnya Motherboard mampu untuk di up-grade dengan mengganti processor. Informasi tentang hal ini sangat penting untuk pembelian motherboard dengan pertimbangan untuk bisa di up-grade.

3.     Kapasitas memory RAM yang bisa dipasang pada motherboard semakin besar kapasitas memory yang disediakan semakin menguntungkan.

4.     Slot yang tersedia untuk setiap jenis RAM, misalnya berapa slot yang disediakan untuk EDO RAM, SDRAM, dll.

5.     Setting motherboard secara BIOS ( software ) atau secara jumper setting.

6.     Jumlah slot untuk PCI dan ISA. Slot-slot tersebut sangat bermanfaat untuk penambahan peripheral seperti audio card.

7.     Apakah motherboard support untuk untuk AGP bagi VGA card, support AGP akan lebih menguntungkan untuk persediaan apabila diinginkan peningkatan kemampuan grafis dari computer dengan memasang AGP card.

8.     Speed Bus untuk memory sampai dengan kecepatan berapa (66, 100, 133, 200, 400 Mhz)

9.    Apakah VGA card dan audio card sudah onboard atau tidak.

10.     Power Supply untuk Mother Board AT atau ATX atau Baby AT. Beberapa jenis slot atau socket untuk processor antara lain :

    a.     Slot 1

            Mother Board yang dibuat untuk mendukung Processor P-III dan Celeron.

    b.     Slot 2
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor P-II dan Xeon 9.

    c.     Socket 7
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor AMD K6-2, AMD K6-3 dan Cyrix M-II serta Pentium MMX.

    d.     Slot A
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor AMD Athlon, AMD Thunderbird.

    e.     Socket A
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor AMD Athlon dan AMD Duron.

    f.     Socket 370
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor Intel Pentium –III ( Tualatin and Coppermine )/Celeron TM

    g.     Socket 8
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium-II dan Pentium Pro.
h. Socket 423
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium-IV.

Central Processing Unit / Processor

• Definisi Prosesor

Merupakan bagian utama dari computer karena processor berfungsi untuk mengatur semua aktivitas yang ada pada computer. Satuan kecepatan dari processor adalah MHz ( Mega Hertz) atau GHz ( 1000 MegaHertz ), dimana semakin besar nilainya semakin cepat proses eksekusi pada computer. Processor dapat kita analogikan sebagai otak dari computer. Hardware ini berfungsi untuk melakukan segala macam proses dalam system computer. Sehingga processor sangat menentukan kecepatan dan performa system computer.

• Cara kerja Prosesor

Dalam kenyataan di dalam system computer kita tidak dapat melihat secara kasat mata bagaimana cara kerja prosesor. Namun pada saat computer bekerja, prosesor sebenarnya melakukan pemrosesan aritmatika dan pengendalian operasi computer secara keseluruhan sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh user.

• Karakteristik Prosesor

Terdapat 2 karakteristik prosesor yang berpengaruh langsung terhadap kemampuannya untuk membentuk suatu pekerjaan secara tepat, yaitu :

Processor Speed

Kecepatan kerja prosesor biasanya ditentukan oleh kecepatan clock dari Control Unit-nya. Kecepatan prosesor telah berkembang secara mengejutkan sejak pertama kali IBM memperkenalkan computer mikro mereka yang pertama. Moore's Law, yang berasal dari nama Gordon Moore, yaitu salah seorang penemu Intel pada tahun 1960-an, menyatakan bahwa densitas suatu Integrated Circuits (IC) dalam chip silicon akan berlipat setiap tahun. Kecepatan microcomputer diukur dengan jumlah putaran yang terjadi per detik. Setiap cycle adalah kesempatan untuk suatu aksi misalnya penjumlahan 2 buah bilangan atau membandingkan dua karakter. Kecepatan PC kelas tinggi, workstation dan mainframe diukur dengan MIPS ( million instruction per second ). Kecepatan supercomputer diukur dengan FLOPS (floating point operations per second) dan GFLOPS (1GFLOP=1 billion FLOPS)

Word Size

Processor pertama disebut mesin 8-bit karena setiap 8 bit data membentuk ukuran setiap kata. DAlam computer, 1 bit adalah sebagai nilai tunggal dari 0 atau 1. Word (kata) adalah suatu besaran berapa banyak bit dapat dipindahkan dalam setiap cycle. String yang terdiri dari 8 bits sekaligus membentuk 1 byte. 1 byte adalah jumlah bit yang cukup untuk menyatakan satu karakter. Dibutuhkan satu cycle processor untuk memindahkan satu kata (1 wors) data. Komputer mikro dengan prosesor chip Pentium III memiliki 32 bit word dan kadangkala disebut dengan mesin 32-bit. Microprocessor saat ini yang mempunyai kecepatan 150 kali dari model sebelumnya sebenarnya dapat 600 kali lebih powerful karena dapat memuat data 4 kali lebih banyak dalam setiap cycle-nya.

• Intel Microprocessor

Sistem board untuk computer IBM-PC, IBM PC/XT dan sebagian besar IBM-PC compatible yang diproduksi sebelum1984 menggunakan microprocessor chip Intel 8088. Intel 8088 lebih lambat dari Intel 8086 yang dikembangkan pada tahun 1979. Tahun 1984 diperkenalkan microprocessor Intel 80286 yang enam kali lebih cepat dari 8088. Kelanjutan berikutnya adalah Intel 80386 dan 80486 yang memberi kecepatan lebih besar pada computer micro. Generasi terbaru microprocessor adalah keluarga Pentium. Chips pentium dirancang untuk mengakomodasi aplikasi multimedia yang melibatkan sound dan motion video.

• Processor Clock

Dalam prosessor terdapat dua bagian penting yaitu Control Unit atau sering juga disebut CPU, dan Arithmetic Logic Unit (ALU). Kecepatan Prosessor dilihat dari clock CPU-nya (Control Unit-nya). Misal sebuah prosessor memilikiu kecepatan 350 MHz berarti prosessor tersebut dapat melayani 350 x 106 instruksi per detik. Peningkatan performa dengan menaikkan nilai clock CPU disebut overclocking.

• Intel Processor

Intel adalah sebuah vendor besar dalam dunia chipset dan prosessor. Perusahaan ini telah memproduksi puluhan kelas prosessor dan chipset. Yang sering kita dengar adalah prosessor kelas Pentium 1-4 dan Celeron. Dengan revolusi teknologi dari sejak socket 7, 478, dan 775. dari sejak single core sampai Core 2 Quad.

• AMD Processor

AMD juga merupakan salah satu produsen besar prosessor saingan Intel. Vendor ini juga telah memproduksi puluhan kelas prosessor dari sejak AMD K-5 hingga K-8 (socket 754-939-AM2). Dari sejak single core sampai Quad Core.

Memory

• Definisi memory

Memory menurut arti katanya berarti tempat penyimpanan. Digunakan untuk menyimpan informasi/data baik sementara ataupun permanen. Ukuran memory didasarkan pada kapasitas penyimpanannya yang bersatuan Byte. Memory adalah ruang simpan sementara dalam chip computer.

• Main Memory Storage (Penyimpan Memori Utama)

Data computer digunakan ketika computer membawa instruksi. Software yang menjalankannya ditangani di dalam memory utama (main memory). Main memory pada sistem komputer adalah tempat penyimpanan informasi yang akan diproses pdaa prosessor. Karakteristiknya : berkapasitas kecil, aksess rate yang tinggi dan acak, serta sifat penyimpanannya vollatile (dapat menyimpan hanya jika komputer sedang beroperasi, jika komputer dimatikan maka informasi dalam main memory tersebut hilang).
Memory ini berada di CPU dan dibagi menjadi Read Only Memory (ROM) dan Random Access Memory (RAM).

ROM

ROM merupakan tipe memori yang diklasifikasi sebagai non volatile. Maksudnya ROM menangani data secara permanent walaupun computer dipadamkan. ROM tidak dapat ditulis melainkan hanya membaca data. ROM difungsikan sebagai penyimpan program yang dibutuhkan untuk mengoperasikan computer seperti program boot dan program BIOS.

RAM
RAM merupakan tipe memori yang diklasifikasikan sebagai volatile. Macam main memory dalam komputer desktop adalah RAM (Random Acces Memory). Tipe-tipe Ram yaitu EDORAM, RDRAM, SDRAM, dan DDR-SDRAM. Dalam RAM, terdapat beberapa chip memory yang digunakan sebagai storagenya. Kapasitas RAM hingga kini telah mencapai 2Gb per keping memorynya. Maksudnya data akan hilang jika computer dimatikan. RAM adalah sebagai penyimpan sementara untuk program dan data yang sedang digunakan pada computer. Jenis-jenis RAM yang beredar di pasaran antara lain :

o SRAM ( Static Random Access Memory )

Jarang digunakan karena sangat mahal dan memakan tempat.

o DRAM ( Dynamic Random Access Memory )

Berkembang dengan tipe yang berbeda-beda.

o EDODRAM ( Extended Data Out Dynamic Random Access Memory )

Pernah banyak digunakan tetapi sekarang sudah tidak lagi.

o SDRAM ( Static Dynamic Random Access Memory )

Masih banyak digunakan dan tersedia di pasaran.

o RDRAM ( RD Random Access Memory )

Banyak digunakan untuk server.

• Backing Storage ( Penyimpan Cadangan )

Penyimpan cadangan merupakan penyimpan semua informasi non aktif di dalam computer. Secondary memory juga merupakan tempat penyimpanan informasi /data. Namun karakteristik media pada secondary memory sangat berbeda dengan main memory, yaitu berkapasitas besar, aksess yang lebih lambat dibandingkan dengan main memory, dan sifat penyimpanannya non vollatile (meski komputer dimatikan, data tetap tersimpan / tidak hilang). Ada 2 jenis utama alat penyimpan cadangan yaitu :

Serial Access

o Tape Drive

Membuat salinan data yang besar seperti isi harddisk merupakan masalah besar. Anda tidak akan membutuhkan disket untuk menympan data sebesar 3 Gb. Karena disket tidak mampu menyimpannya. Alternatif yang baik adalah menggunakan DAT ( Digital Audio Tape ) drive. Drive ini menggunakan cartridge tape DAT untuk menyimpan data sebesar 3 Gb.

Direct Access

o Harddisk

Hardisk adalah storage devices yang paling sering di pakai. Bagian-bagian hardisk terdiri dari Logic board, motor, Platter, read-write head, interface slot, dan body. Logic board merupakan bagian hardisk yang mengatur kerja hardisk menurut instruksi dari user. Logic board ini nantinya mengatur putaran motor dan gerak dari read-write head menurut lokasi penempatan data. Read-write head inilah yang membaca dan menulis data pada hardisk, menyampaikan informasi kepada logic board, kemudian logic board menyampaikan kepada CPU melalui interface baik itu SATA maupun PATA. Harddisk banyak menangani program dan menyimpan data di komputer. Untuk alasan ini harddisk memiliki kapasitas simpan yang besar. Kapasitas simpan harddisk bertambah dengan pesat dari 40 MB hingga 80 Gb. Biasanya kapasitas simpan harddisk diukur dalam satuan gigabyte.


 

4.     Kesimpulan

    Motherboard adalah :

  • Motherboard alias mainboard alias system board, ketiganya mengacu pada satu barang yang sama, yakni sebuah papan sirkuit dan panel-panel elektronik yang menggerakan system PC secara keseluruhan. Secara prinsip, sebuah motherboard terdiri atas beberapa bagian yakni system CPU (prosesor), sirkuit clock/timing, Ram, Cache, ROM BIOS, I/O port seperti port serial, port pararel, slot ekspansi, prot IDE.


     

  • adalah salah satu komponen dari Rangkaian Komputer, Komponen tersebut dinamakan Motherborad karena memang komponen ini merupakan komponen utama dari rangkaian CPU, jadi motherboard dapat diartikan dalam bahasa Indonesia adalah Papan Induk atau papan utama.


     

  • bagian fisik dari sebuah computer atau system peralatan yang digunakan untuk menjalankan fungsi computer.


     

  • board/papan induk atau main board dimana semua device dipasang mulai dari processor, memory, slot-slot untuk ekspansi, dll. Mainboard tak kalah penting dengan prosesor. Jika dimisalkan pada manusia, mainboard adalah rangkaian pembuluh darah dan jaringan urat syaraf pada computer. Mainboard yang kurang baik, akan mengakibatkan tidak maksimalnya kinerja peripheral lain. Oleh karena itu, pemilihan mainboard yang tepat akan sangat mempengaruhi kinerja computer.

• Cara kerja Motherboard

Dalam system computer, peripheral-peripheral akan saling terkoneksi di dalam mainboard dan dapat meneruskan instruksi melalui jalur-jalur pada board. Seluruh peripheral yang terkoneksi akan menjadi sebuah system computer yang utuh. Sementara fungsi mainboard pada umumnya adalah menyalurkan arus input dan arus data yang diperlukan pada jalannya proses di dalam computer.


 


 

REFERENSI


 

1.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar